
coba tolong ambilkan kopi dan rokok di sini, sambil menghidupkan laptop. dalam sekejap seseorang yang baru saja aku kenal satu minggu yang lalu membawakan pesenanku tadi. ah, nikmatilah...sambil tiduran, tangan siap-siap meraba tombol-tombol yang berjejer minta dipijati. maka masuklah aku ke dunia lain. dunia yang menampilkan peradaban modern. dengan mouse pad aku meluncur di dunia tersebut.wush...
dalam perjalananku di sana banyak sekali yang menarik perhatianku, dan ingin kugali pengetahuan yang ada didalamnya.sialnya batere-ku hanya cukup untuk meluncur selama 45 menit, aku lupa mencharge nya. huh, maka yang pertama aku lhat adalah berita pengakuan seorang artis yang telah berzina dengan artis yang lain...aku lihat ia menangis dan meratapi apa yang telah diperbuatnya, seolah tanpa berdosa mengakui perbuatan hina tersebut, iq hanya ingin dikasihani, di bela dan perbuatannya di dramatisir agar tampak samar begitu bejatnya perbuatan dia.
mereka mengaku sebagai korban. aneh kan? kalo mereka korban, mereka dengan sengaja melakukan hal itu dengan enjoy, tanpa paksaan dan seperti suka sama suka (aku sendiri belum liat) yang aku lihat difoto2nya. mereka mengaku korban media? bukankah hal yang wajar jika kriminalitas diberitakan di media. lalu mereka mengaku korban orang yang tidak bertanggung jawab? seharusnya mereka-lah yang paling bertanggung jawab kepada Allah (jika masih punya agama), mengapa harus melibatkan orang lain? mereka merasa privasi mereka terganggu, lalu aku balik bertanya apakah berzina adalah privasi yang kebal akan hukum. lalu kulirik hukum di negri ini yang sepertinya tak mampu membedakan antara kebenaaran dan kesalahan dengan asas praduga tak bersalah. masa sudah jelas bukti-bukti yang menunjukan mereka sebagai pelaku, masih saja diduga tak bersalah? hukum yang aneh...sudahlah, makian untuk negri ini terlalu banyak.
dalam perjalananku, aku singgah ke afrika selatan. yang sedang pesta bola, dan hari ini sepertinya akan ramai dengan pertandingan antara negara yang telah disisihkan. meskipun aku ga menegerti tentang permainan ini, tapi cukup menikmati eforia pertandingan antar negara itu. pokoknya aku pilih yang menang saja deh...hmm
ah, hampir saja aku lupa disampingku ada cairan berwarna hitam yang ramai dengan bubuk kasar kehitaman. ini bukan jamu, bukan pula syrop, tapi ini adalah cairan pemicu adrenalin sehingga aktivitas organ tubuh tetap berjalan walaupun terpaksa. cukup ampuh bagi orang yang ingin terjaga dari kantuk. rasanya pahit dan sedikit sekali manisnya..ah, ketika meminumnya seperti ditampar. huf...belahan kampung sana percaya ketika meminum kopi harus berdoa dikhususkan kepada arwah, dalam ritual penting ketika meninggalnya seseorang. ada pula yang mengharamkannya, karena berefek pada rusaknya kesehatan beberapa tahun kemudian, hmm...tak perlu dipikirkan nikmati sajalah.
sedangkan tangan kiri-ku meraba cukup jauh bungkusan berwarna hijau yang didalamnya berisi lintingan daun tembakau, ku bakar lalu ku hisap asap mempunyai aroma tertentu. nikmati sajalah...para intelektual agama maupun kesehatan mewanti-wanti akan efek dari rokok tersebut apalagi lembaga keagamaan mengklaim menghisap lintingan tembakau adalah suatu keharaman. hmm, patut ditelaah...
....
sehubungan dengan waktu tidur siang telah menjelang. maka aku akan sudahi tulisan ini dengan penjelasan yang bukan menjustifikasi sebenarnya, tapi sekadar tulisan yang logis menurut saya, ga tau menurut pembaca mah.
jadi terkait kasus-kasus yang tengah booming di negeri ini...yah gawat tertidur juga, akhirnya tangan menari sendiri di tengah keramaian key pad. sementara mata dah terlelap, ternyata khasiat kopi tak bisa mengalahkan rasa kantuk ku....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar